Stalker

Beberapa bulan yang lalu ada yang aneh dalam diri Javas. Anehnya karena Javas menyadari bahwa Javas sudah terlalu jauh melangkah dalam menyukai seseorang, hingga kemana saja pun Javas mengikutinya. Dalam setiap aktivitasnya, dalam setiap gerak-geriknya, bahkan dalam setiap update status-statusnya di jejaring sosial. Javas mengikuti keseluruhannya karena Javas ingin tahu segalnaya tentang dia.

Kamu pernah merasa seperti itu gak sih? kalo pernah, berarti kamu sama seperti Javas. dan kegiatan yang demikian itu dinamakan Stalker. Javas tidak tahu kenapa dinamkaan stalker, tapi yang jelas kalo dilihat dari pengertiannya, Stalker adalah pengikut, pengejar, pembuntut. 

Arti stalker dalam pengertian sederhana sebenarnya adalah membuntuti orang yang lagi jalan. Tujuannya untuk mengetahui seseorang yang ingin diketahui lebih dalam, misalnya dia kemana aja, rumahnya dimana, terus ngapain aja dan sebagainya.

Nah, kalo dulu stalker itu adnaya di dunia nyata, karena zaman sudah berubah, dunia per-stalker-an turut berubah juga. Saat ini stalker sudah merambah di dunia maya. Seperti yang Javas bilang di awal, biasanya stalker itu mengikuti perkembangan atau update dari social media yang dimiliki oleh seseorang yang ingin kita ketahui. Misalnya, melihat-lihat akun facebook untuk mengetahui dia itu orangnya kaya gimana. Melihat album-albumnya, data profil, teman dan juga status-status terlamanya. Di twitter juga seperti itu. Tak kalah ekstreem dari facebook, di twitter dengan cara mem-follow dengan akun yang berbeda. Tuajuannya sih masih sama, agar target tidak dapat mengetahui kalo dia telah diintai.

Kenapa Javas bisa sengerti banget tentang stalker ini? tak ada lain jawaban yang pas selain Javas juga pernah jadi pelaku, Javas juga pernah menjadi target dari beberapa orang yang ingin tahu tentang Javas. Mungkin karena Javas tidak pernah meng-upload foto diri atau gimana githu, jadi banyak yang penasaran dengan Javas.

Biasanya stalking itu berawal dari rasa penasaran seorang stalker terhadap seseorang. Selain itu juga ada tujuan tertentu, entah itu maksud yang baik atau yang buruk, yang jelas karena ada maksud tertentulah. Baik kalo si stalker ini adalah pengagum rahasdia yang ingin tahu orang yang dikaguminya, buruk jika si stalker ini ternyata sedang mencari-cari kelemahannya dan mencoba melakukan hal yang buruk kepadanya. 

Sekilas seperti secret admirer, tapi beda banget. Kalo secreat admirer itu pengagum rahasia, kalo stalker ini belum jelas dia berada sebagai apa, jadi pengagum ataukah jadi penguntit. 

Nah, apakah kamu pernah jadi stalker seperti itu?

.