Beberapa bulan yang lalu ada yang aneh dalam diri Javas. Anehnya karena Javas menyadari bahwa Javas sudah terlalu jauh melangkah dalam menyukai seseorang, hingga kemana saja pun Javas mengikutinya. Dalam setiap aktivitasnya, dalam setiap gerak-geriknya, bahkan dalam setiap update status-statusnya di jejaring sosial. Javas mengikuti keseluruhannya karena Javas ingin tahu segalnaya tentang dia.
Kamu pernah merasa seperti itu gak sih? kalo pernah, berarti kamu sama seperti Javas. dan kegiatan yang demikian itu dinamakan Stalker. Javas tidak tahu kenapa dinamkaan stalker, tapi yang jelas kalo dilihat dari pengertiannya, Stalker adalah pengikut, pengejar, pembuntut.