Ada yang aneh dengan gusiku 2 hari kemarin. Entah apa sebabnya, tapi yang pasti beberapa hari ini gusiku gampang sekali berdarah. Biasanaya sih pas ganti sikat gigi baru gusi berdarahnya, tapi untuk beberapa hari ini kasusnya tidaklah demikian. Tiba-tiba aja ludah dalam mulut merasakan anyrir darah, dan ketika meludah emang ludahnya berwarna kemerah-merahan.
Javas sih awalnya tidak mau peduli ya.... paling gusi berdarah itu sifatnya hanya sementara aja. Tapi melihat tingkat itensitasnya yang udah mendekati sering, alias bebrapa kali dalam sehari, kok jadinya mikir juga ya... Mikirnya kenapa?
Jadi ceritanya gini..... Semalem Javas mencoba mencari tahu sebab musabab dari gusi berdarah ini di google. dari hasil penelusuanku ini, ternyata hasilnya cukup mengejutkan sekali. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal pengobatan masalah seksual menjelaskan, orang yang menderita penyakit gusi, bakteri dalam mulut dapat masuk ke dalam darah mereka. Setelah masuk ke aliran darah, bakteri dapat mempengaruhi pembuluh darah dan arteri, menyebabkan mereka sempit dan mengeras, gejala yang sama ditemukan dalam serangan jantung. Efek inilah yang dapat meningkatkan risiko disfungsi ereksi. Selain itu, penelitian lain menunjukkan bahwa disfungsi ereksi adalah tanda peringatan dini dari penyakit jantung.
Mengetahui betapa mengejutkannya hasil pencarian itu, Javas jadi mencari lebih banyak artikel lagi tentang bagaimana cara mencegah gusi berdarah. Setelah beberapa artikel yang Javas dapat, berikut adalah tips yang siap Javas praktikkan untuk mencegah gusi berdarahku kambuh lagi:
1. Sikat gigi setiap hari.
Seenarnya Javas udah melakukan dari tips ini setiap hari. Tapi ketika fakta berbicraa lain, kayaknya Javas harus engganti sikat gigi dengan yang baru nih...
2. Minum banyak air.
Mungkin masalah ini yang menyebabkan gusi berdarah. Javas paling susah untuk minum air putih. Paahal minum air akan membantu membilas sisa makanan dari gigi sehingga membantu menjaga gigi tetap sehat. Hal ini terutama bermanfaat jika tidak sempat menggosok gigi setelah makan. Sepertinya tips ini akan sering Javas lakukan sehabis jajan di kantin sekolahan.
3. Batasi asupan gula.
Hmm..... Sepertinya Javas harus memerhatikan hal ini. Mungkin juga karena Javas ering mengkonsumsi minuman yang mengandung kadar gulu terlalu banyak menjadi salah satu penyebabnya. Seperti yang Javas ketahui setelah menelusuri artikl di internet, gula yang terkandung dalam makanan olahan dan soda dapat memicu kerusakan gigi.
Tiga tips tersebut rencananya akan Javas prakikkin dalam beberapa hari ini, udah ngeri aja melihat seringnya darah keluar dari gusi ini.
8 komentar:
Masak dah, vas ??? Ekstrim bnget kyaknya pnykit u. Pdhal hnya gusi berdrah doang yak....
Skrg Ʊϑªh tau cra pnceghannya tgl penerapannya aja dah, caiiiooo
wah boleh juga nih tipsnya.., apalagi gusi gue suka berdarah ..huhu
Silakan terapin lansung 3 poin diatas Vas, biar gusi gak berdarah lagi :)
Gusi saya juga berdarah jika pakai sikat gigi baru.Saya pikir juga demikian nanti juga berhenti sendiri darahnya :O.
Eh, ternyata ada yang enggak ya. Sering kambuh seperti Javas. Untungnya saya belum terkena
Ketiga hal diatas sudah mulai saya lakukan. Semenjak gigi saya sakit. Kecuali nomer 1 masih tidak menentu hehe ... XD
ternyata kebanyakan asupan gula juga berpengaruh ya..baru tau nih..
wah, bahaya juga ya kalo gusi berdarah itu pertanda penyakit berbahaya seperti itu..
aku pernah denger, ganti sikat gigi itu harus rutin maksimal 3 bulan sekali.. :)
makanya rajin sikat gigi vas...
gusi berdarah bahaya tu kann
sempat lihat artikel ini lewat di dasbor.. ta[i baru sempet baca..
kalo gusinya kesogok sakit pisan loh.. :)
.
Posting Komentar
Terima kasih atas komentar dan kunjungannya. Happy blogwalking!