Aku mengirimkan pesan kepadanya, memintanya agar aku bisa bertemu untuk yang terakhir kalinya. Meski aku menginginkan tak cukup hanya sekali, tapi aku harus tahu diri, hatinya tak lagi tercipta untukku, aku harus tahu itu. Tapi aku tetap berusaha, agar aku bisa bertemu dengannya.
Dia menolakku. Dia meminta maaf berkali-kali, tidak bisa
mengabulkan keinginan terakhirku itu.
Aku terus berusaha, aku ingin berjumpa walau hanya sekali
saja.
Lagi-lagi, dia meminta maaf padaku. Dia meminta pengertian
kepadaku, demi menjaga hati kekasihnya yang baru.
Seandainya dia tahu, permintaanku tak banyak padanya, hanya
sekali saja. Hanya hari ini saja. Biarkan aku sejenak berlama-lama mengingat
cerita tentang kita. Bahagianya, tertawanya. Lalu melupakan lagi segalanya.
1 komentar:
be the first of commenting here, glad to read this posting javas, make sure that u are fine :)
Posting Komentar
Terima kasih atas komentar dan kunjungannya. Happy blogwalking!